Tentang Ethereum (ETH)

Apa itu Ethereum (ETH)?

Ethereum adalah kripto terbesar kedua di dunia dan platform blockchain utama untuk smart contract serta aplikasi terdesentralisasi. Diluncurkan tahun 2015 oleh Vitalik Buterin, Ethereum mengubah ide “uang digital” menjadi infrastruktur bagi DeFi, NFT, dan Web3. Kenapa penting? ETH bukan sekadar coin, melainkan bahan bakar seluruh ekosistem.

Bagaimana tokenomics ETH bekerja?

Ethereum tidak memiliki batas suplai maksimum. Pada ICO 2014, investor mendapat 83,33% token, sementara foundation + developer 16,67%. Sejak 2021, sebagian biaya transaksi dibakar (EIP-1559), menyeimbangkan emisi dari staking. Jadi ETH bisa inflasioner atau deflasioner, tergantung aktivitas jaringan.

Apakah Ethereum punya vesting atau jadwal unlock?

Tidak. Peserta ICO menerima token langsung tahun 2015 tanpa lockup. Foundation juga memegang bagiannya sejak awal. Saat ini suplai berubah karena reward staking dan mekanisme burning, bukan karena jadwal unlock investor.

Bagaimana Ethereum mengumpulkan dana?

Ethereum memelopori model ICO pada 2014, mengumpulkan $18,66 juta USD dari penjualan 60 juta ETH (83,33% suplai) dengan harga rata-rata $0,311/ETH. Token dibagikan langsung, ROI mencapai lebih dari 13.000x. Tidak ada putaran VC, hanya ICO yang didukung komunitas.

Apa saja momen penting setelah ICO?

Patut dicatat: peretasan DAO dan hard fork 2016, Merge 2022 (mengurangi konsumsi energi 99%), serta upgrade Dencun 2024. Pada 2025, foundation mulai menempatkan ETH ke protokol DeFi — langkah baru dalam manajemen treasury.

ETH diperdagangkan di mana?

Hampir di semua tempat. Di CEX (Binance, Coinbase, Kraken, Bybit), pasangan paling likuid adalah ETH/USDT dan ETH/USD. Di DEX (Uniswap, Curve), ETH jadi aset dasar. Pasangan populer: ETH/USDT, ETH/USDC, ETH/BTC, ETH/DAI, ETH/USD. Likuiditasnya hanya bisa disamai oleh Bitcoin.

Apa saja kegunaan utama Ethereum?

Kenapa Ethereum penting? Karena menjadi dasar bagi DeFi, NFT, DAO, dan Layer 2. ETH dipakai untuk biaya gas dan staking. Bisa dibilang, Ethereum adalah “sistem operasi” Web3.

Bagaimana roadmap Ethereum?

Merge selesai, Dencun diluncurkan, Pectra hadir di 2025. Berikutnya Fusaka (scaling) dan Glamsterdam. Roadmap Vitalik mencakup Surge, Scourge, Verge, Purge, Splurge — demi kecepatan, efisiensi, dan keamanan lebih baik.

Apa risiko ETH?

Risiko tetap ada: peretasan smart contract, konsentrasi staking (Lido), regulasi DeFi yang belum jelas, biaya gas tinggi saat macet. Namun komunitas developer yang besar menjaga ETH tetap jadi pusat ekosistem.

Apakah Ethereum pernah melakukan airdrop?

Tidak. Distribusi hanya lewat ICO. Setelah itu, fokus beralih ke grant, upgrade, dan dukungan ekosistem. Foundation memilih mendanai developer ketimbang membagikan token gratis.