Tentang Polymarket

Apa itu Polymarket dan bagaimana cara kerjanya?

Polymarket adalah platform prediction market berbasis blockchain. Alih-alih taruhan atau polling, pengguna memperdagangkan saham hasil dari peristiwa nyata. Semua settlement dilakukan dengan USDC, bukan token sendiri, dan semuanya dicatat di on-chain. Harga saham mencerminkan probabilitas secara real-time.

Apakah Polymarket punya token sendiri?

Belum. Polymarket tidak memiliki coin/token native — semua transaksi diselesaikan dengan USDC. Jadi tidak ada supply, chart harga, atau listing di exchange. Namun banyak yang bertanya: apakah suatu hari akan ada token? Beberapa tracker menandai “airdrop potensial”, meski belum ada konfirmasi resmi.

Berapa banyak dana yang sudah dihimpun Polymarket?

Perusahaan induk, Blockratize, sudah menggalang lebih dari US$74 juta. Termasuk seed $4M, Series A $25M, Series B $45M, dan putaran strategis pada 2025. Investor mencakup Polychain Capital, Dragonfly, Vitalik Buterin, Balaji Srinivasan, dan Stani Kulechov. Semua berupa equity, bukan penjualan token.

Apakah ada ICO, airdrop, atau kampanye komunitas?

Belum pernah ada ICO, IDO, atau IEO. Namun pengguna pernah mendapat insentif berbasis USDC: bebas biaya, reward untuk aktivitas proxy wallet, dan bonus likuiditas. Itu sebabnya pembicaraan tentang “airdrop potensial” masih ada — kalau suatu saat token diluncurkan, pengguna awal berharap dapat bagian.

Di mana Polymarket bisa diperdagangkan?

Tidak di Binance atau Coinbase, karena token Polymarket memang tidak ada. Semua perdagangan hanya terjadi di platform itu sendiri, dengan settlement menggunakan USDC. Singkatnya, Polymarket adalah exchange miliknya sendiri.

Apa yang ada di roadmap selanjutnya?

Tim ingin menambah kategori pasar: olahraga, budaya, sustainability, selain politik dan keuangan. Mereka juga mengintegrasikan oracle Chainlink di Polygon untuk resolusi lebih cepat dan tengah mengejar izin “no-action letter” dari CFTC untuk bisa masuk kembali ke pasar AS.

Mengapa Polymarket penting dalam dunia crypto?

Karena Polymarket mengubah spekulasi menjadi data. Alih-alih melihat survei, cukup lihat harga pasar untuk tahu probabilitas. Dengan USDC, segalanya lebih stabil dan sederhana. Ini contoh nyata bagaimana crypto dapat mengumpulkan kecerdasan kolektif lebih baik daripada sistem tradisional.

Apa saja risiko di Polymarket?

Ada dua utama: regulasi dan teknologi. Prediction market masih berada di area abu-abu hukum, dan peluncuran token bisa memicu masalah regulasi. Secara teknis, Polymarket bergantung pada smart contract dan oracle yang berisiko bug atau manipulasi. Likuiditas juga terbatas hanya pada pool USDC di dalam platform.