Tentang Ethereum Classic (ETC)

Apa itu Ethereum Classic (ETC) dengan bahasa sederhana?

Ethereum Classic pada dasarnya adalah “Ethereum asli”. Setelah peretasan DAO tahun 2016, Ethereum memilih untuk memutar balik blockchain, tetapi sebagian komunitas menolak — kode tidak boleh diubah. Dari situ lahir ETC. Jaringannya memakai proof-of-work seperti Bitcoin, dengan prinsip utama imutabilitas dan desentralisasi.

Bagaimana tokenomics ETC bekerja?

ETC memiliki suplai maksimum tetap sebesar 210,7 juta token sejak 2017. Setiap 5 juta blok, hadiah bagi penambang berkurang 20%. Peristiwa ini disebut “fifthening”. Ini mirip dengan halving Bitcoin — model deflasi yang menjaga kelangkaan seiring waktu.

Apakah Ethereum Classic pernah mengadakan ICO?

Tidak. ETC tidak memiliki ICO atau penjualan token. Ia muncul dari hasil fork Ethereum; semua pemegang ETH mendapatkan jumlah ETC yang sama. Tidak ada dana ventura, tidak ada pra-penjualan — hanya komunitas dan penambang.

Siapa yang mengelola proyek ini sekarang?

Tidak ada satu perusahaan pun di balik ETC. Tim seperti ETC Core, ETC Cooperative, dan pengembang independen memeliharanya. Pendanaan berasal dari hibah dan donasi. Ini salah satu jaringan besar yang benar-benar dijalankan komunitas.

Apa itu “fifthening”?

Setiap 5 juta blok, hadiah blok berkurang 20%. Tujuannya untuk menekan inflasi token. Fifthening terakhir terjadi pada pertengahan 2024, menurunkan hadiah menjadi 2,048 ETC per blok. Mekanisme ini lambat tapi stabil untuk menjaga nilai.

Di mana ETC diperdagangkan?

Hampir di semua bursa utama: Binance (ETC/USDT), Coinbase (ETC/USD), Kraken (ETC/EUR), Uniswap (ETC/ETH). ETC adalah salah satu koin proof-of-work tertua dan masih memiliki likuiditas yang kuat di bursa terpusat (CEX).

Seberapa aktif jaringan ETC?

Cukup stabil, tanpa banyak hype. Pembaruan Thanos tahun 2020 membantu penambang kecil bergabung kembali, dan fifthening menjaga emisi tetap terkendali. ETC tidak fokus pada tren DeFi atau NFT — fokusnya adalah keamanan dan keandalan.

Apa langkah berikutnya di roadmap?

Melanjutkan rencana ECIP-1017, memperkuat pertahanan terhadap serangan 51%, dan membangun jembatan lintas rantai (cross-chain). ETC tidak mengejar hype — tujuannya menjadi lapisan dasar yang tahan lama.

Apa saja risikonya?

Hashrate yang lebih rendah membuat ETC lebih rentan terhadap serangan 51%. Proof-of-work juga sering dikritik karena konsumsi energi, dan aktivitas DeFi di ekosistemnya masih kecil. Namun bagi pendukungnya, idealisme inilah yang membuat ETC istimewa.

Mengapa Ethereum Classic masih relevan?

Karena menolak menulis ulang sejarah. Saat Ethereum memutar balik rantai setelah peretasan, ETC tetap teguh — kode adalah hukum. Sikap keras kepala itu membuatnya simbol keaslian dan prinsip dalam dunia kripto.